- AIROSMO Air Minum Hexagonal - |
Bagaimana Molekul Air Hexagonal Terbentuk?
Unsur atom Oksigen (O--) pada molekul air murni mempunyai 6 buah elektron pada kulit terluar yang mengelilingi inti atomnya, terbagi menjadi 3 pasang membentuk sudut 120 derajat (360/3). Pada suhu ruangan normal, satu molekul air (H2O) akan mengikat 1/2 oksigen (O2) dan memecah molekul air menjadi molekul-molekul hidroksida (OH-). Sepasang elektron Oksigen terikat oleh atom Hidrogen (H+), dan dua pasang elektron lainnya akan mengikat sisi pasangan elektron Oksigen lain, maka dalam 1 lingkaran akan terdiri dari 6 (hexa) buah molekul hidroksida membentuk hexagonal cluster.
Mengapa Mineral dapat Memecah Air Hexagonal?
Mineral tanah dan polutan lainnya yang terlarut di dalam air akan mengikat unsur Hidrogen (H+) atau Hidroksida (OH-) dari molekul air, sehingga hasil reaksi kimia terhadap molekul air tersebut akan memecah ikatan dasar air Hexagonal menjadi bentuk ikatan yang tidak beraturan, dan akan mengurangi kadar oksigen di dalamnya. Air minum mineral tanah ini digolongkan sebagai hard water (air padat/berpolutan).
Bagaimana Membuat Molekul Air Hexagonal dari Hard Water?
Bila air bermineral akan dijadikan air Hexagonal, maka seluruh mineral air tersebut yang digolongkan sebagai polutan harus disingkirkan terlebih dahulu melalui proses pemurnian, dan salah satu caranya adalah dengan sistem penyaringan Reverse Osmosis (RO) yang menggunakan filter sangat halus berpori 0,0001 mikron, sehingga menghasilkan kemurnian setingkat air destilasi. Bandingkan dengan air mineral dari hasil penyaringan biasa yang hanya menggunakan filter berpori 1-10 mikron.